Setahun kemaren @irvansetya berhasil banget bikin saya gregetan.
Gimana enggak, setelah di tahun 2012 dia produksi film pendek indie, dia gak pernah produksi apa-apa lagi. Hasratnya untuk membuat karya film (diluar film-film dokumenter yang emang jadi kerjaannya) kayaknya mati gitu aja. Mungkin, karena emang file-file mentahan film di 2012 itu hilang semua. Dirampok. Mobil editor yang sedang mengerjakan projek film itu, dirampok. Dan mau gak mau, suka gak suka, kami menerima semua kepahitan itu. Kita aja enek, apalagi sang editor, yang juga kehilangan Macbook dan harddisc nya.
Dua tahun selalu motivasi dia untuk ikut festival ina inu ina inu, tapi dia gak juga menggubris. Mungkin juga karena jadwal suting dari kerjaan kantor yang juga selalu full (sampai-sampai nyiapin nikahan pun baru bisa LIMA HARI sebelum hari H). Mungkin ya, itu juga jadi alasannya dia.
Saya berencana untuk jadi distributor film pendek yang dia ciptakan nanti. Add beberapa group komunitas film di facebook, searching festival film baik domestik maupun mancanegara, dan lain-lain, pengennya sih, bikin dia semangat, toh saya juga semangat. Tapi ternyata, dia gak juga termotivasi. :(
AKHIRNYA....
Di tahun ini, dia kembali.
Kembali ingin berkarya di dunia perfilmpendekkan. Dia kembali memiliki keinginan besar untuk menciptakan sebuah film. Film yang nantinya kelak bakal dipertontonkan ke buah hati kami, Dede. yang kini berusia enam bulan di kandungan saya.
Tahun ini pun rasanya mestakung banget. Lokasi suting sudah ada, pendanaan pun mendukung karena bisa pakai sistem crowdfunding (patungan online), dan ide cerita pun sudah ada di kepala. JADI?? APA YANG KURANG? NOTING!! LETS ROCK IT, Ayah!!
LARIII! (El A Er triple i tanda seru)
Film yang lagi pengen dia garap berjudul Lariii!
Film ini bercerita tentang tiga anak muda dari @ParkourJKT yang dapet voucher gratis buat nginep di sebuah hotel. Abut, Fadlan, dan Yuda serta teman-temannya berencana untuk berpesta santai di hotel tsb. Sambil nunggu yang lain datang, Abut, Fadlan, dan Yuda, kongkow dulu di cafee di hotel itu.
 |
| Abut, Fadlan, dan Yuda ngobrol di Cafe Hotel |
Kemudian Abut pergi ke kamarnya untuk mengambil gadget nya di kamar. Tak sengaja, Abut melihat sebuah pembunuhan di kamar sebelah yang dilakukan oleh seorang Politisi yang korupsi. Abut pun merekam kejadian itu. . . dan TERNYATA!!!!!! Politisi dan ajudannya melihat Abut.
 |
| Abut mengintip pembunuhan dan merekamnya |
Mereka pun mengejar Abut, dan kemudian ikutlah dikejar Fadlan dan Yuda.
Abut, Fadlan, dan Yuda mengelak dengan berbagai gerakan parkour. Mereka LOLOS???
Entahlah!!!!
Soalnya para ajudan juga ngejar mereka dengan gerakan yang gak kalah gesitnya.
 |
| Fadlan, Abut, dan Yuda dikejar Ajudan-ajudan |
Akhirnya gimana?
 |
| Mereka terpojok |
Mau nonton kan?
Yuk ikutan kontribusi di projek film indie ini dengan jadi Co Producersnya.
Caranya gampang banget Gaes, ada semua penjelasannya di www.kitabisa.com/lariii
Monggo diklik, dibaca, difahami, dan diikuti ^^
InsyaAllah bakal jadi tontonan yang baik dan cihuy banget buat kita dan anak-anak kita nanti, karena kebenaran harus tetap ditegakkan!!
LARIII!
a film by : @irvansetya dan @ParkourJkt
twitter : @Lari_shortfilm
fanpage : www.facebook.com/lari.shortfilm
Instagram : @lari.shortfilm
Web : www.lari-shortfilm.com
crowdfunding : www.kitabisa.com/lariii
