ENJOY JAKARTA – slogan sang Ibu Kota kita JAKARTA, semuanya bersorak-sorak ENJOY JAKARTA. Segala aspek wisata, keamanan dan kerapihan kota Jakarta sudah ditingkatkan berbagai pihak guna mendukung program ‘visit Indonesia 2009’, tapi bagaimana ingin ENJOY JAKARTA kalo kemacetan masih terus terjadi? Yang ada malah emosi..emosi dan emosi. bisa dibilang kemacetan adalah bagian dari kota Jakarta. Jarangkan melihat Jakarta yang sunyi – sepi – tidak padat kendaraan seperti biasanya – yang ada, hanya lampu gedung- gedung tinggi yang menjadikan kota Jakarta terlihat eksotik, mungkin akan menjadi lebih enjoy.
Semua orang sudah bosan dan marah dengan keadaan seperti itu - kemacetan kota Jakarta, lalu hadirlah sosok untuk mengatasi semuanya tanpa menyerah. Berseragam, bertubuh tegap, bersepatu hitam dan berompi hijau adalah gambaran dari mereka.
Mereka terlihat sangat kuat dan tegar menghadapi berbagai macam hal di jalan, tempat wisata dan tempat lainnya. Mereka tidak bosan, tidak letih dan tidak mengeluh pada hal apapun yang ada di hadapan mereka. Meski resiko yang dihadapi sangat besar, tapi mereka tetap tegar - Polisi pengayom masyarakat.
“tugas pokok polri itu yang sebenarnya: pertama melindungi,mengayomi, dan melayani. Ruang lingkupnya terutama seluruh wilayah yang di empat wilayah itu. termasuk fasilitas apa yang ada diwilayah itu, pengamanan. Termasuk hotel-hotel, lingkungan masyarakat, perumahan, itu yang kita amankan. Yang kita layani ya kalo masyarakat butuh pelayanan kita layani. Kalo saya suka sekali tugas dimanapun bertugas, ya suka tidak pernah mengeluh. Dukanya paling kalau ada pengaturan, hujan besar hanya itu saja dukanya, tapi kita tetap mengatur.”
Apel pagi yang dilakukan setiap harinya untuk serah terima pergantian piket, selalu dilaksanakan tepat waktu dan semua polisi mengenakan seragam lengkap. Misalnya; polisi pariwisata menggunakan dasi merah dan polisi lalu lintas berompi hijau serta para polisi wanita yang keberadaannya pun jangan diragukan lagi. Atasan tidak akan pernah lupa memberikan pengarahan dan penghargaan bagi para polisi yang akan dan telah bertugas. Suaranya lantang, dan segala perhatian mereka tertuju pada komandan yang tengah berbicara. Mereka benar- benar sangat disiplin. Polisi adalah teladan masyarakat, yang memberi penegasan pada nasihat “disiplin adalah kunci keberhasilan” adalah benar dan sangat harus dipraktekan.
Mereka melaksanakan patroli sepeda setiap paginya. Pengarahan dari sang komandan diberkkan dan polisi mendengarkan dengan seksama. Empat sepeda berangkat dengan menggunakan sepeda kebanggaan dan mengawasi lokasi sekitar pos polisi. Setelah semuanya dijamin keamanannya, mereka kembali ke pos dan melaksanakan tugas selanjutnya. Mungkin sekalian minum kopi, tapi gak jadi masalah.. karena mereka juga manusia.
Beberapa Tanggapan masyarakat tentang polisi yang telah kami liput:
“Kalo dari Slogannya saja kan, melindungi dan melayani masyarakat. Melayaninya saya pikir akhir-akhir ini sudah lumayan”
“Membantu lalu lintas untuk yang ada macet-macet lalu dia ingin menyelamatkan masyarakat”
“Galak mungkin, ya kadang suka nyari masalah kaya tilang atau Ya pokoknya mencari sesuatu masalah dengan masyarakatnya biasanya. Disisi lainnya : dia juga tanggung jawab, baik sama masyarakat”
“Polisi, sebenernya suka kasian kalau liat polisi. Kadang-kadang, apa lagi yang lalu lintas.Itu mereka sudah kerja keras tapi kadang-kadangsuka tidak dihargai, karena ada segelintir polisi yang suka malak orang atau mencari kesalah orang kaya tilang”
Dua kata tentang polisi:
•Baik, tanggung jawab
•Tangguh dan wibawa
•Kuat dan hebat
•Polisi Tukanag tilang , polisi gendut gendut
•Siap siaga
•Fifti fifti gw, ada yang baik ada yang kaga
•Mengabdi dan tak kenal lelah
Harapan:
“Kalo bisa Polisi itu jangan pendidikannya hanya SMA. Karena kalo SMA banyak anak lulusan SMA yang hobinya berantem - burakan, ketika cita-citanya bagus menjadi polisi . pada saat dia menjadi polisi, itu sedikit banyak Maka apa yang ia terapkan di SMA akan keluar lagi karena ia merasa punya power sebagai seorang polisi.”
“Saran saya ya polisi ke depannya menjadi lebih baik.”
Semoga polisi tetap menjadi pengayom masyarakat sejati dan menjadi abdi negara yang tiada henti.
No comments:
Post a Comment